Lestarikan Budaya lokal, MIN 1 Kota Makassar Gelar Karya P5RA tema Kearifan Lokal

Makassar, 04 Mei 2025. Humas MIN 1 Kota Makassar.

Proyek penguatan profil pelajar pancasila dan pelajar rahmatan Lil alamin yang merupakan bagian penting dari implementasi kurikulum merdeka di Madrasah bertujuan membentuk generasi muda berkarakter, berintegritas, dan berkontribusi positif pada masyarakat. Kegiatan ini terlaksana di MIN 1 Kota Makassar dan puncaknya pada gelar karya tiap - tiap fase yang berlangsung selama 3 hari, mulai tanggal 26 - 28 Mei 2025.

Mengusung tema Kearifan lokal dengan judul " Aku Cinta Makanan Tradisional " diharapkan peserta didik mengenali dan mencintai sehingga Budaya lokal seperti Makanan tradisional dapat terlestarikan.

Melalui rapat antara pihak Madrasah dan orang tua yang digelar jauh sebelumnya menentukan jenis makanan tradisional yang akan diolah maka termufakati sebagai berikut : Pada fase A kue traditional berbahan dasar Ubi, Fase B Kue tradisional berbahan dasar pisang dan pada Fase C makanan tradisional seperti Coto, Pallubasa, dan Sop kepala ikan.

Koordinator P5RA Brian ahadinata menjelaskan tahapan tahapan pelaksanaannya.

" Setiap kelas dibagi dalam beberapa kelompok, di bina langsung oleh wali kelas didampingi oleh 1 orang guru mata pelajaran akan menjelaskan cara membuat sampai praktek pembuatan dikelas masing masing, kemudian apa yang sudah dipraktekkan akan di hidangkan pada gelar karya untuk diberi penilaian, Jelasnya".

Hadir dalam kegiatan pengawas Madrasah yang menyaksikan keseruan pelaksanaan gelar karya P5RA. Mulai dari tahap pengelolaan bahan sampai tahap penyajian untuk dinilai.

" Kegiatan seperti ini sangat manfaat dan usahakan terus dilaksanakan karena banyak makna serta Peserta didik senang melaksanakan nya. Hal itu akan membuat kesan tersendiri bagi mereka sehingga tidak akan mereka lupakan sampai kapanpun. Satu hal lagi yang membuat saya sangat terkesan adalah antusias orang tua yang begitu besar dalam menyukseskan kegiatan. Mereka rela meluangkan waktu untuk datang mendampingi putra - putrinya. Ungkap Istiqamah, Pengawas Kemenag Kota Makassar".

Kegiatan ditutup dengan makan bersama hasil olahan makanan tradisional seperti Onde, onde, Bandang lojok, Putu Mayang, Barongko, Sanggara Talamme dan banyak lagi makanan yang mereka buat . ( Awwing )